Malam ini...
terasa amat sangat panjang kami lalui...
dari
sejak pagi... badan Ega sudah demam... Ega yang biasanya ceria,
teriak2x, lari kesana kemari.. hari ini cuma terdiam duduk dengan lesu.
Sedih banget rasanya melihat dia seperti itu. Menjelang malam, panas
tubuhnya semakin meningkat meski sudah diberi penurun panas, namun hanya
meredakan sesaat, setelah itu naik dan terus naik. Selama Ega demam,
baru kali ini paling tinggi yaitu 38.8. Duh..
Aku
sampai tidak berani memejamkan mata ini, meski kantuk mendera, namun
sulit mata ini terpejam. Aku takut jika ku tertidur dan Ega terkena
serangan step akibat panas badan dia. Aku sungguh-sungguh tak berani
memicingkan mataku sebentar saja.
Sungguh
tidak tega melihat Ega yang seperti itu. Aku terus berharap dan berdoa
agar bersama dengan fajar menjelang, Ega semakin membaik
Tuhan.. ku memohon... beri kesehatan selalu untuk puteraku...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar